-->
Rabu, 25 November 2009

Karet

I.PENDAHULUAN

a. Latar Belakang
Karet merupakan salah satu komoditi perkebunan penting, baik sebagai sumber pendapatan, kesempatan kerja dan devisa, pendorong pertumbuhan ekonomi sentra-sentra baru di wilayah sekitar perkebunan karet maupun pelestarian lingkungan dan sumberdaya hayati. Namun sebagai negara dengan luas areal terbesar dan produksi kedua terbesar dunia, Indonesia masih menghadapi beberapa kendala, yaitu rendahnya produktivitas, terutama karet rakyat yang merupakan mayoritas (91%) areal karet nasional dan ragam produk olahan yang masih terbatas, yang didominasi oleh karet remah (crumb rubber). Rendahnya produktivitas kebun karet rakyat disebabkan oleh banyaknya areal tua, rusak dan tidak produktif, penggunaan bibit bukan klon unggul serta kondisi kebun yang menyerupai hutan. Oleh karena itu perlu upaya percepatan peremajaan karet rakyat dan pengembangan industri hilir.
Kondisi agribisnis karet saat ini menunjukkan bahwa karet dikelola oleh rakyat, perkebunan negara dan perkebunan swasta. Pertumbuhan karet rakyat masih positif walaupun lambat yaitu 1,58%/tahun, sedangkan areal perkebunan negara dan swasta samasama menurun 0,15%/th. Oleh karena itu, tumpuan pengembangan karet akan lebih banyak pada perkebunan rakyat. Namun luas areal kebun rakyat yang tua, rusak dan tidak produktif mencapai sekitar 400 ribu hektar yang memerlukan peremajaan. Persoalannya adalah bahwa belum ada sumber dana yang tersedia untuk peremajaan. Di tingkat hilir, jumlah pabrik pengolahan karet sudah cukup, namun selama lima tahun mendatang diperkirakan akan diperlukan investasi baru dalam industri pengolahan, baik untuk

menghasilkan crumb rubber maupun produk-produk karet lainnya karena produksi bahan baku karet akan meningkat. Kayu karet sebenarnya mempunyai potensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan furniture tetapi belum optimal, sehingga diperlukan upaya pemanfaatan lebih lanjut.
Tujuan pengembangan karet ke depan adalah mempercepat peremajaan karet rakyat dengan menggunakan klon unggul, mengembangkan industri hilir untuk meningkatkan nilai tambah, dan meningkatkan pendapatan petani. Sasaran jangka panjang (2025) adalah: (a) Produksi karet mencapai 3,5-4 juta ton yang 25% di antaranya untuk industri dalam negeri; (b) Produktivitas meningkat menjadi 1.200-1.500 kg/ha/th dan hasil kayu minimal 300 3 m /ha/siklus; (c) Penggunaan klon unggul (85%); (d) Pendapatan petani menjadi US$ 2.000/KK/th dengan tingkat harga 80% dari harga FOB; dan (e) Berkembangnya industri hilir berbasis karet. Sasaran jangka menengah (2005-2009) adalah: (a) Produksi karet mencapai 2,3 juta ton yang 10% di antaranya untuk industri dalam negeri; (b) Produktivitas meningkat menjadi 800 kg/ha/th dan hasil kayu minimal 3 300 m /ha/siklus; (c) Penggunaan klon unggul (55%); (d) Pendapatan petani menjadi US$ 1.500/KK/th dengan tingkat harga 75% dari harga FOB; dan (e) Berkembangnya industri hilir berbasis karet di sentrasentra produksi karet.

b. Syarat pertumbuhan
1. Suhu udara 240C – 280C
2. Curah hujan 1.500-2.000 mm/tahun.
3. Penyinaran matahari antara 5-7 jam/hari
4. Kelembaban tinggi
5. Kondisi tanah subur, dapat meneruskan air dan tidak berpadas
6. Tanah ber-pH 5-6 (batas toleransi 3-8).
7. Ketinggian lahan 200 m dpl

c. Persiapan lahan penanaman
Dalam mempersiapkan lahan pertanaman karet juga diperlukan pelaksanaan berbagai kegiatan yang secara sistematis dapat menjamin kualitas lahan yang sesuai dengan persyaratan. Beberapa diantara langkah tersebut antara lain :

1 Pemberantasan Alang-alang dan Gulma lainnya

Pada lahan yang telah selesai tebas tebang dan lahan lain yang mempunyai vegetasi alang-alang, dilakukan pemberantasan alang-alang dengan menggunakan bahan kimia antara lain Round up, Scoup, Dowpon atau Dalapon. Kegiatan ini kemudian diikuti dengan pemberantasan gulma lainnya, baik secara kimia maupun secara mekanis.

2 Pengolahan Tanah

Dengan tujuan efisiensi biaya, pengolahan lahan untuk pertanaman karet dapat dilaksanakan dengan sistem minimum tillage, yakni dengan membuat larikan antara barisan satu meter dengan cara mencangkul selebar 20 cm. Namun demikian pengolahan tanah secara mekanis untuk lahan tertentu dapat dipertimbangkan dengan tetap menjaga kelestarian dan kesuburan tanah.

3 Pembuatan teras/Petakan dan Benteng/Piket

Pada areal lahan yang memiliki kemiringan lebih dari 50 diperlukan pembuatan teras/petakan dengan sistem kontur dan kemiringan ke dalam sekitar 150. Hal ini dimaksudkan untuk menghambat kemungkinan terjadi erosi oleh air hujan. Lebar teras berkisar antara 1,25 sampai 1,50 cm, tergantung pada derajat kemiringan lahan.

4 Pembuatan Lubang Tanam

Ukuran lubang untuk tanaman dibuat 60 cm x 60 cm bagian atas , dan 40 cm x 40 cm bagian dasar dengan kedalaman 60 cm. Pada waktu melubang, tanah bagian atas (top soil) diletakkan di sebelah kiri dan tanah bagian bawah (sub soil) diletakkan di sebelah kanan. Lubang tanaman dibiarkan selama 1 bulan sebelum bibit karet ditanam.

d. Seleksi dan Penanaman Bibit
1 Seleksi bibit
Sebelum bibit ditanam, terlebih dahulu dilakukan seleksi bibit untuk memperoleh bahan tanam yang memeliki sifat-sifat umum yang baik antara lain : berproduksi tinggi, responsif terhadap stimulasi hasil, resitensi terhadap serangan hama dan penyakit daun dan kulit, serta pemulihan luka kulit yang baik. Beberapa syarat yang harus dipenuhi bibit siap tanam adalah antara lain :
- Bibit karet di polybag yang sudah berpayung dua.
- Mata okulasi benar-benar baik dan telah mulai bertunas
- Akar tunggang tumbuh baik dan mempunyai akar lateral
- Bebas dari penyakit jamur akar (Jamur Akar Putih).

2 Kebutuhan bibit
Dengan jarak tanam 7 m x 3 m (untuk tanah landai), diperlukan bibit tanaman karet untuk penanaman sebanyak 476 bibit, dan cadangan untuk penyulaman sebanyak 47 (10%) sehingga untuk setiap hektar kebun diperlukan sebanyak 523 batang bibit karet.
3 Penanaman
Pada umumnya penanaman karet di lapangan dilaksanakan pada musim penghujan yakni antara bulan September sampai Desember dimana curah hujan sudah cukup banyak, dan hari hujan telah lebih dari 100 hari. Pada saat penanaman, tanah penutup lubang dipergunakan top soil yang telah dicampur dengan pupuk RP 100 gram per lubang, disamping pemupukan dengan urea 50 gram dan SP – 36 sebesar 100 gram sebagai pupuk dasar.

e.Pemeliharaan Tanaman
Pemeliharaan yang umum dilakukan pada perkebunan tanaman karet meliputi pengendalian gulma, pemupukan dan pemberantasan penyakit tanaman.
1Pengendalian gulma
Areal pertanaman karet, baik tanaman belum menghasilkan (TBM) maupun tanaman sudah menghasilkan (TM) harus bebas dari gulma seperti alang-alang, Mekania, Eupatorium, dll sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik.
2.Program pemupukan
Selain pupuk dasar yang telah diberikan pada saat penanaman, program pemupukan secara berkelanjutan pada tanaman karet harus dilakukan dengan dosis yang seimbang dua kali pemberian dalam setahun. Jadwal pemupukan pada semeseter I yakni pada Januari/Februari dan pada semester II yaitu Juli/Agustus. Seminggu sebelum pemupukan, gawangan lebih dahulu digaru dan piringan tanaman dibersihkan. Pemberian SP-36 biasanya dilakukan dua minggu lebih dahulu dari Urea dan KCl.

3.Pemberantasan Penyakit Tanaman

Penyakit karet sering menimbulkan kerugian ekonomis di perkebunan karet. Kerugian yang ditimbulkannya tidak hanya berupa kehilangan hasil akibat kerusakan tanaman, tetapi juga biaya yang dikeluarkan dalam upaya pengendaliannya. Oleh karena itu langkah-langkah pengendalian secara terpadu dan efisien guna memperkecil kerugian akibat penyakit tersebut perlu dilakukan. Lebih 25 jenis penyakit menimbulkan kerusakan di perkebunan karet. Penyakit tersebut dapat digolongkan berdasarkan nilai kerugian ekonomis yang ditimbulkannya

Baca selengkapnya

500W Inverter circuit 12VDC to 240VAC with TIP35C

Powered with 12 transistors TIP35C, this inverter will be able to handle up to 500W load at 240V AC. This circuit will strong enough to supply a computer set.

Part list:
• 2 Resisters 470 Ohm ¼ Watt
• 3 Resisters 22 Ohm 1 Watt
• 1 Variable resister 10K
• 1 Capacitor1uf
• 1 Capacitor 220uf
• 1 Zener diode 8.2V
• 1 IC CD4047
• 1 IC 7809
• 1 Transformer 12+12/240 (500W)
• 2 Transistors D313
• 12 Power Transistors TIP35C (make two pairs of 6 transistors each connected in parallel)
• 2 Heat sinks to fit power transistors
• Some wiring wire (for connections)
• A wiro-board (To build circuit on)
• A 12V battery of 12V power supply for testing purposes Baca selengkapnya

Schema 25 Watt MosFet Audio Amplifier

Schema 25 Watt MosFet Audio Amplifier


High Quality simple design Schema 25 Watt MosFet Audio Amplifier
No need for a preamplifier-# Can be directly connected to CD players, tuners and tape recorders. Simply add a 10K Log potentiometer (dual gang for stereo) and a switch to cope with the various sources you need.
# Q6 & Q7 must have a small U-shaped heatsink.
# Q8 & Q9 must be mounted on heatsink.
# Adjust R11 to set quiescent current at 100mA (best measured with an Avo-meter connected in series to Q8 Drain) with no input signal.
# A correct grounding is very important to eliminate hum and ground loops. Connect to the same point the ground sides of R1, R4, R9, C3 to C8. Connect C11 to output ground. Then connect separately the input and output grounds to power supply ground.
# An earlier prototype of this amplifier was recently inspected and tested again after 15 years of use. Schema 25 Watt
R1,R4_________47K 1/4W Resistors
R2____________4K7 1/4W Resistor
R3____________1K5 1/4W Resistor
R5__________390R 1/4W Resistor
R6__________470R 1/4W Resistor
R7___________33K 1/4W Resistor
R8__________150K 1/4W Resistor
R9___________15K 1/4W Resistor
R10__________27R 1/4W Resistor
R11_________500R 1/2W Trimmer Cermet
R12,R13,R16__10R 1/4W Resistors
R14,R15_____220R 1/4W Resistors
R17___________8R2 2W Resistor
R18____________R22 4W Resistor (wirewound)

C1___________470nF 63V Polyester Capacitor
C2___________330pF 63V Polystyrene Capacitor
C3,C5________470µF 63V Electrolytic Capacitors
C4,C6,C8,C11_100nF 63V Polyester Capacitors
C7___________100µF 25V Electrolytic Capacitor
C9____________10pF 63V Polystyrene Capacitor
C10____________1µF 63V Polyester Capacitor

Q1-Q5______BC560C 45V 100mA Low noise High gain PNP Transistors
Q6_________BD140 80V 1.5A PNP Transistor
Q7_________BD139 80V 1.5A NPN Transistor
Q8_________IRF530 100V 14A N-Channel Hexfet Transistor
Q9_________IRF9530 100V 12A P-Channel Hexfet Transistor

Power supply circuit diagram:
Power supply
Parts:

R1____________3K3 1/2W Resistor
C1___________10nF 1000V Polyester Capacitor
C2,C3______4700µF 50V Electrolytic Capacitors
C4,C5_______100nF 63V Polyester Capacitors
D1__________200V 8A Diode bridge
D2__________5mm. Red LED
F1,F2_______3.15A Fuses with sockets
T1__________220V Primary, 25 + 25V Secondary 120VA Mains transformer
PL1_________Male Mains plug
SW1_________SPST Mains switch
Baca selengkapnya

Pandangan Politik Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak

Suatu ketika aku berkunjung kerumah temanku yang lagi sakit, bermaksud untuk menjenguknya. dirumahnya Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak berkumpul nggak tau ada acara apaan, tapi mereka lagi sibuk ngombrolin masalah politik karena tayangan debat Capres di TV tentang pemilihan presiden yang akan berlangsung, Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak bersikeras mendukung pasangan Capres dan Cawapres mereka, kalo kulihat sih sambil ngotot-ngotot gitu,
kata ibu-ibu mereka mendukung Presiden SBY Budiono, dan Bapak-Bapak Mendukung Pasangan JK Wiranto.
tau nggak apa alasan mereka mendukung SBY dan JK?
mereka mendukung karena celetukan iklan yang sering muncul di TV
Ibu-Ibu dengan lantang Mengatakan "Lanjutkan!!! Lanjutkan!!! Lanjutkan!!! Lanjutkan!!! Lanjutkan!!!"
Bapak-Bapak juga dengan lantang mengatakan "Lebih cepat, Lebih baik!!!. Lebih cepat, Lebih baik!!!"
Pertama aku sendiri tidak tahu apa maksud mereka berbicara seperti itu, nggak taunya mereka sebenarnya bukan lagi debat Capres, tapi mereka menyinggung pasangan masing-masing. maklum pasangan Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak muda, lalu aku tertawa namun tak bersuara. . hikhikhik.

setelah aku pergi darisana, baru aku bisa tertawa dengan mulut terbuka lebarrr. . . hahahahahahaahahaa

TKP -> Lubuk Buaya

=END= Baca selengkapnya

Menu TV Service Code

MENU SERVICE CODE adalah kode untuk masuk kedalam kondisi
"SERVICE MODE".dalam istilah reparasi pesawat televisi..
ada beberapa cara,diantaranya dengan menggunakan kode-kode
angka atau hurup atau juga kombinasi dari keduanya..cara
lain adalah dengan menggunakan trik hardware dengan cara
men-short/jumper sesaat pada titik / atau switch yg di
sediakan ( sharp,panasonic,thomson,ph
illips dll).
disini saya akan memberikan beberapa cara/kode untuk membuka
menu servis dari beberapa merek televisi yg umum beredar
diindonesia..tentunya pesawat tv keluaran mulai tahun 2000/2001
hingga sekarang,karena umumnya pabrikan hanya memodifikasi
fiturnya saja.

TOSHIBA : TEKAN MUTE DI REMOTE SEKALI,KEMUDIAN TEKAN LAGI
DAN TAHAN MUTE + MENU DI TV .ULANGI UNTUK PROSES
BERIKUTNYA
TEKAN MENU DIREMOTE-TEKAN ANGKA 4,7,2,5
TEKAN VOL(-) DI TV -TEKAN DAN TAHAN ANGKA 9
SANYO : MENU DI REMOTE + VOLUME UP TV
LG FLATRON: TEKAN OK DIREMOTE + OK DI TV atau MENU REMOTE +
MENU DI TV
TCL : TEKAN DISPLAY (OSD) DIREMOTE + VOLUME DOWN DI TV ,
tahan 3 detik
PHILLIPS : POSISI TV STNDBY,TEKAN 0,6,2,5,9,MENU
POLYTRON : POSISI TV STNDBY, TEKAN DAN TAHAN MENU DI REMOTE
HINGGA TV MENYALA MASUKAN KODE ANGKA 1013.
PANASONIC : SHORT (KONEK SESAAT) PIN 'FA-1' KE 'FA-2' ATAU
TP-8 KE GROUND
PANASONIC TX SERIES :TEKAN VOL(-) DI TV + OSD
SHARP : SHORT KAKI (PIN)6 DAN PIN 7 SESAAT PADA IC MCU
(TDA 98XXX).UNTUK KELUAR SHORTKAN KEMBALI
SHARP EXPRESSION : HUBUNGKAN ATAU JEPIT DUA KAWAT
/JUMPER J800 ( ADA DISEBELAH TUNER ) YG
PCB- TELAH DISEDIAKAN LUBANG DAN DUA
JUMPER SEJAJAR.
CRYSTAL : POSISI TV STNDBY,TEKAN VOLUME UP + VOLIME DOWN
PADA TV BERSAMAAN DAN TAHAN HINGA TV ON
AKARI: TEKAN SLEEP DI REMOTE + MENU TV
SAMSUNG : POSISI STANDBY TEKAN DI REMOTE : MENU - PSTD -
MUTE - POWER ON
SAMSUNG PLANO :POSISI STANDBY, TEKAN DI REMOTE : DISPLAY-MENU
-MUTE-POWER ON
SAMSUNG PLANO DIGITAL HD100: STANDBY-DISPLAY-MENU-MUTE-POWER
ATAU : STANDBY-MUTE-1-8-2-POWER ON
AKIRA,FUJITEC,BOOMBA:
DAN BEBERAPA MEREK CHINA YANG LAINNYA YG MENGGUNAKAN IC
PROGRAM TYPE LC8632XX SERIES : TEKAN MENU DI REMOTE DUAKALI
- RECALL (Q.VIEW) - MUTE.
TV CHINA LAINNYA ( KCL,MITOCHIBA,BAZZOMBA) TEKAN VOLUME DI
TV HINGGA NOL.TEKAN RECCAL DI REMOTE SEKALI, TEKAN DAN TAHAN
VOLUME ( - ) DI TV BERSAMAAN DENGAN TEKAN KEMBALI RECALL DI
REMOTE..ulang proses tersebut untuk masuk ke sub menu
selanjutnya sampai ke posisi keluar menu servis.
AIWA : TOMBOL MENU SERVISNYA ADA DI DALAM REMOTE DI ATAS
TOMBOL VOLUME (+),BONGKAR DAHULU.
JVC : TEKAN DAN TAHAN BERSAMAAN OSD+MUTE
ATAU TEKAN DAN TAHAN OSD+PICTURE
HITACHI: TEKAN DAN TAHAN TOMBOL AVDI TV, HIDUPKAN POWER
SWITCH TV
SONY : STANDBY- OSD - 5 - VOL(-) - POWER ON
RCA/THOMSON : TEKAN DAN TAHAN TOMBOL VT DI TV + POWER SWITCH ON TV
Beberapa merek TV CHINA juga ada yang tombol menu servisnya
di dalam remote orsinilnya

sumber : diambil dari berbagai situs tentang repair tv
Baca selengkapnya